Tumbuhan Berpembuluh: Ciri-ciri, Manfaat & Jenisnya

Pengertian Tumbuhan Berpembuluh dilengkapi ciri-ciri dan contohnya akan kami uraikan secara sederhana agar bisa dengan mudah Anda pahami. Untuk pembahasan lebih lanjut, silahkan simak penjelasannya di bawah ini.

tumbuhan berpembuluh

Kata Tracheophyta sering disebut sebagai tumbuhan berpembuluh. Tumbuhan berpembuluh ini dikelompokan kingdom plantae atau tumbuh-tumbuhan. Untuk lebih jelasnya silakan simak ulasannya berikut ini.

Pengertian

Tumbuhan Berpembuluh (Tracheophyta) adalah tumbuhan yang mempunyai pembuluh angkut memiliki bagian-bagian tubuh yang terdiri dariakar, batang, dan daun sejati. Akar berfungsi sebagi alat untuk menyerap air dan zat-zat mineral. Batang berfungsi sebagai alat transportasi dan pernafasan. Daun berfungsi sebagai organ untuk fotosintesis.

Tumbuhan berpembuluh atau Trachaeophyta merupakan kelompok tumbuhan yang sudah mempunyai sistem-sistem pembuluh yang jelas dan khas untuk menyalurkan hara/nutrien dari tanah oleh akar ke bagian tajuk serta untuk menyalurkan hasil fotosintesis dan metabolisme dari daun ke bagian-bagian lain tubuhnya. Tumbuhan ini disebut juga dengan tracheophyta (tumbuhan berikatan pembuluh).

Ciri-ciri

Adapun ciri ciri dari tumbuhan berpembulluh adalah sebagai berikut:

  • Pada Akar
    Karakteristik yang pertama dari tumbuhan vaskular yaitu memiliki akar. Jaringan sederhana yang berasal dari batang tanaman merupakan pengertian dari akar. Akar berperan seperti jangkar tanaman yang berada di dalam tanah yang mengangkut mineral dan air ke tanaman.
  • Pada Xylem
    Tumbuhan ini juga mempunyai jaringan pengangkut air ke seluruh pabrik atau yang biasa disebut dengan xylem. Jaringan xylem terasa kaku dan bisa disimpan dalam catatan fosil. Jaringan ini bisa ditemukan di seluruh tanaman, baik di akar, batang maupun daun
  • Pada Floem
    Pembuluh tapis atau floem merupakan sistem pengangkut pada tumbuhan berpembuluh yang berperan sebagai alat transportasi hasil fotosintesis, terutama gula sukrosa, dan berbagai metabolit lainnya dari daun menuju seluruh bagian tumbuhan.
  • Pada Daun
    Tumbuhan berpembuluh memiliki dua jenis daun yaitu mikrophyll dan megaphyll. Microphylls memiliki satu untaian pembuluh darah yang berjalan secara paralel di daun, sedangkan megaphyll mempunyai jaringan pembuluh darah yang bercabang di dalam daun.
  • Pada Pertumbuhan
    Tumbuhan vaskular memiliki susunan tubuh yang kompleks dan pertumbuhan utamanya terjadi di ujung akar dan batang.

Manfaat

Adapun manfaat dari tumbuhan berpembuluh, sebagai berikut:

  • Sebagai tanaman hias
    Contohnya adalah paku tanduk rusa (Platycerium bifurcatum), paku sarang burung (Asplenium nidus), dan suplir (Adiantum cuneatum).
  • Penghasil bahan obat-obatan herbal
    ontohnya adalah Aspidium sp., Dryopteris felix-mas, dan Lycopodium clavatum.
  • Sebagai bahan sayuran
    Contohnya adalah semanggi (Marsilea crenata) dan Pteridium aquilinum.
  • Bahan pupuk hijau
    Contohnya adalah Azolla pinnata.
  • Bahan pembuat karangan bunga
    Contohnya adalah Lycopodium cernuum.

Jenis-jenis

Tumbuhan berpembuluh dibagi ke dalam dua jenis, antara lain:

Tidak Berbiji

Habitat tumbuhan ini cenderung di tempat yang lembap karena pembuahan terjadi di lingkungan berair dengan sperma yang berflagel yang memudahkan berenang menuju sel telur.

Ovum yang berhasil dibuahi akan berkembang menjadi zigot dan tumbuh menjadi tumbuhan paku baru.

Berbiji

Tumbuhan berpembuluh berbiji meliputi tanaman yang tingkat perkembangannya paling tinggi. Jenis tanaman ini menghasilkan biji yang menjadi alat perkembangbiakan generatif.

Biji tersebut di dalamnya terdapat embrio yang merupakan calon individu baru.

Rate this post