Pengertian Hewan Insektivora dilengkapi ciri-ciri dan contohnya akan kami uraikan secara sederhana agar bisa dengan mudah Anda pahami. Untuk pembahasan lebih lanjut, silahkan simak penjelasannya di bawah ini.
Apabla kita berbicara tentang hewan dilihat dari jenis makanannya, akan ada 4 jenis hewan di bumi ini berdasarkan makanannya yaitu Herbivora, karnivora, omnivora dan insektivora. Ke empat hewan tersebut mungkin sudah tidak asing lagi ditelinga kita.
Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas mengenai jenis hewan insektivora atau pemakan serangga. Untuk lebih jelasnya, silakan simak ulasan di bawah ini.
Pengertian
Di dunia hewan, hewan jenis insektivora adalah semua spesimen yang makanan utamanya didasarkan pada serangga. Serangga mempunyai tempat yang sangat istimewa dalam rantai makanan.
Sebagai aturan umum, mereka adalah hewan yang populasinya datang untuk menempati sebagian besar biosfer. Biomassa serangga (secara keseluruhan) melebihi spesies lain, jadi sangat umum bagi banyak hewan lain untuk bergantung pada mereka untuk makanan.
Tahukah kalian bahwa ada lebih banyak serangga daripada manusia di dunia? Seseorang bisa menimbang jumlah semut di wilayah tertentu, dan beratnya akan jauh melebihi semua sapi di wilayah yang sama. Karena serangga adalah populasi yang begitu besar, alam harus mengembangkan alat kontrol populasinya sendiri untuk mencegah serangga mengambil lebih banyak ruang daripada yang bisa didukung.
Hewan pemakan serangga adalah salah satu cara itu. Mereka semua adalah hewan yang makanannya pada dasarnya dan sebagian besar berasal dari serangga. Insektivora bisa mamalia (seperti trenggiling), amfibi (seperti beberapa katak) atau arakhnida (seperti laba-laba). Berikut ini sedikit lebih detail tentang jenis-jenis makhluk ini.
Ciri-ciri
Untuk bisa membedakan mereka dari kelompok hewan lain, insektivora mempunyai karakteristik berikut yang bisa kita soroti seperti sebagai berikut:
- Memiliki ukuran tubuh yang kecil.
- Merupakan mamalia terestial yang tinggal dilubang, pohon atau amfibus.
- Memiliki puncak gigi yang tajam.
- Daerah olfaktori pada bagian kepala lebih panjang dari daerah kranial.
- Tidak memiliki posorbital.
- Tulang air mata tidak melebar ke bagian wajah.
- Memiliki taju paroccipital yang jelas.
Klasifikasi
Di antara mamalia pemakan serangga, yang menempati 10% dari populasi mamalia dunia, seseorang bisa menemukan klasifikasi yang menggambarkan hewan-hewan insektivora ini untuk mempunyai basis data yang lebih atau kurang padat yang mengelompokkan dan mengklasifikasikannya. Berikut ini adalah klasifikasi hewan berjenis insektivora:
- Erinaceidae: yang terutama mencakup landak. Ciri khas mereka terutama dalam kepemilikan duri yang melindungi mereka, karena mereka berasal dari hewan terkecil dan paling rapuh. Makanan mereka biasanya berupa serangga bawah tanah.
- Soricidae: di antaranya adalah celurut yang terkenal. Seperti yang sebelumnya, makanan mereka biasanya hewan bawah tanah. Penampilan mereka yang paling khas adalah dalam bentuk khusus dari moncong mereka.
- Talpidae: di antaranya adalah tikus tanah. Mereka adalah hewan bawah tanah, dengan sedikit atau tanpa penglihatan sama sekali, yang senang memakan cacing tanah.
- Solenodon: mereka dipandang sebagai salah satu yang paling eksentrik di antara mamalia. Mereka adalah satu dari sedikit mamalia yang mempunyai racun.
Contoh
Di bawah ini, sebagai contoh, kami akan menyebutkan beberapa nama hewan berjenis insektivora yang diketahui banyak orang:
- Jalak
- Burung hitam
- Bunglon
- Dendrocopos (burung pelatuk)
- Cinderella Lizard Geckos
- Kadal berekor panjang
- Kadal pipa
- Kadal batu
- Armadillo
- Tapir
- Landak
- Kelelawar
- Cicak
- Burung Pelatuk