V17 Pro vivo melambangkan tren terbaru dalam pembuatan smartphone Cina. Ini memiliki elemen pop-up besar untuk kamera selfie yang memungkinkan Anda untuk bekerja tanpa bingkai. Ini memiliki layar OLED yang mendalam.
Ada lebih banyak kamera daripada yang bisa Anda tangani dengan tongkat, dan jumlah megapiksel gabungannya adalah melalui atap.
Antarmuka pengguna dan bagian belakangnya berwarna-warni. Nomor 17 atas nama telepon menunjukkan bahwa itu sudah dalam generasi ketujuh belas (tidak benar), dan itu nomor yang menarik.
Review Vivo V17 Pro
- Dirilis 2019, September
- OS
- Android 9.0; Funtouch 9.1
- Penyimpanan
- 128GB, tidak ada slot kartu
- Layar
- 6,44 “
- 1080×2400 piksel
- Kamera
- 48MP
- 2160p
- RAM
- 8GB
- CPU
- Snapdragon 675
- Battre
- 4100mAh Li-Po
V17 Pro hadir enam bulan setelah V15 Pro dan hanya membawa beberapa peningkatan menarik. V17 mempertahankan desain keren, chip Snapdragon 675 yang kuat dan tampilan cut-out, yang sekarang bahkan lebih besar dalam format 20: 9.
Yang baru di V17 adalah kamera Ultrawide kedua di bagian self-up pop-up dan kakap zoom di bagian belakang. Pembaruan penting lainnya adalah beralih ke port USB-C (akhirnya!), Baterai yang sedikit lebih besar dan 8 GB RAM – dari 6 GB di V15.
Last but not least, desain dual Gorilla Glass 6 adalah tambahan lain untuk Fitur V17 Pro yang sudah dikemas.
Spesifikasi Vivo V17 Pro
| Body: Gorilla Glass 6 depan dan belakang, bingkai plastik. |
| Layar: 6.44 “Super AMOLED, resolusi 1080 x 2400px; ~ 409 ppi. |
| Chipset: Qualcomm Snapdragon 675 (11 nm) Chipset: Octa-Core CPU (2×2.0 GHz Cryo 460 Gold & 6×1.7 GHz Cryo 460 Silver); Adreno 612 GPU. |
| Memori: 8 GB RAM, 128 GB memori terintegrasi. |
| Sistem Operasi: Funtouch 9.1 berdasarkan Android 9.0 Pie. |
| Kamera Belakang: 48MP 1: 1.8, 0.8μm, 1/2 “, Dukungan PDAF, Quad Bayer Pixel Array + 8MP 1: 2.2, 16mm Ultrawide + 13MP 1: 2.4, 52mm Sensor kedalaman Tele + 2MP; LED flash; 1080p @ 30 / 60fps dan 4K @ 30fps. |
| Kamera depan: 32MP f / 2.0, Quad Bayer Pixel Array + 8MP f / 2.2 16mm ultrawide |
| Baterai: 4.100 mAh, Pengisian Cepat Engine Ganda 18 W (9 V / 2A). |
| Konektivitas: dual sim; Unduh LTE Cat.12 / Upload Cat.13, WLAN a / b / g / n / ac, MIMO dual band, antena 2×2, GPS; Bluetooth 5.0 A2DP, LE, EDR, aptX; radio FM; USB Tipe C |
| Lainnya: pembaca sidik jari di bawah layar, kamera pop-up selfie bermotor. |
V17 Pro hadir dalam kotak hitam penuh gaya dan mencakup V17 Pro itu sendiri, kabel USB-C dan pengisi daya 18W.
Anda juga akan menemukan headset in-ear berkualitas tinggi dengan mikrofon dan kontrol volume. Ada juga penutup plastik putih tebal untuk perlindungan. Sayangnya, kasus ini adalah mimpi buruk dan kengerian yang bahkan lebih besar yang harus dihilangkan.
Dilengkapi dengan pelindung yang dipasang di layar dan di bagian belakang. Pengaturan quad-camera yang mengesankan
V17 Pro vivo, seperti kebanyakan smartphone modern, adalah smartphone dua kaca. Ini memiliki sepotong datar Gorilla Glass 6 yang melindungi layar, dan Gorilla 6 melengkung di bagian belakang, dibuat dalam warna reflektif glasier-putih.
Layar AMOLED 6,44 inci memiliki bezel, tidak terganggu oleh guntingan dan menghantui mungkin. Di bagian atas, ada kotak yang terukir pada casing layar – ini bukan lubang suara yang sebenarnya, tetapi hal yang nyata untuk yang asli berada di modul pop-up di bawahnya.
Di belakang AMOLED adalah pemindai sidik jari. Posisinya menyala ketika pickup terdeteksi, sehingga tidak perlu me-reboot layar setiap kali. Sensor itu sendiri cepat dan biasanya akurat dan merupakan salah satu yang lebih baik yang bisa didapatkan di smartphone hari ini.
Bagian pop-up lebih besar sekarang karena merumahkan dua selfie kakap – penembak 8MP Ultrawide di sebelah kiri earphone sementara kamera 32MP utama di sebelah kanan. Anda tidak bisa mengatakan pada awalnya, tetapi di tengah adalah flash mengisi LED kecil untuk selfie dalam kondisi cahaya rendah. Kamera depan juga mendukung mode malam, jadi kami membayangkan bahwa lampu kilat ini jarang, jika pernah, digunakan.
Kamera selfie memiliki deteksi jatuh tingkat lanjut dan secara otomatis bergerak ketika perubahan posisi atau gerakan tiba-tiba terdeteksi. Kami mencoba ini, dan faktanya terjadi secara otomatis, tetapi bergerak sangat lambat sehingga deteksi jatuh menjadi tidak berguna. Jika ponsel jatuh ke atas saat modul tidak dicolokkan, kami khawatir itu akan pecah sesekali.
Bagian belakang vivo V17 Pro berwarna biru es atau disebut in vivo – tergantung pada pasar – sebagai Glacier White atau Crystal Sky. Memang memang terlihat seperti putih kebiruan, tetapi sangat reflektif dan memantulkan segala macam warna dan lampu dengan cara yang berbeda. Kami menyebut bunglon ini putih, dan karena warnanya yang cerah Anda tidak akan dapat menemukan sidik jari atau noda.
Gorilla Glass 6 ditekuk ke arah tepi yang lebih panjang dan vivo memiliki pelindung yang tipis dan bengkok. Meskipun ini bukan pelindung kaca, tetapi film tipis murah yang mengurangi penampilan menyilaukan, karena menjadi kotor dalam waktu singkat. Jadi kami mengupasnya hanya dalam beberapa jam.
Pengaturan kamera quad adalah satu-satunya yang menarik di bagian belakang, dan dipisahkan dari sisa permukaan dengan bingkai logam tipis. Tidak ada punuk kamera, seluruh duduk rata dengan punggung, yang merupakan pencapaian. Kakap atas adalah 8MP ultrawide, penembak 48MP utama adalah yang kedua, kemudian muncul lampu kilat LED, diikuti oleh sensor kedalaman 2MP, dan yang terakhir adalah kamera zoom 13MP.
Ada case putih solid ini, yang merupakan bagian dari paket V17 dan menjaga ponsel ini cukup aman. Tapi itu benar-benar kaku dan cukup petualangan untuk menampung V17 dan menyembunyikan ketampanannya. Kemudian ada penutup pada port USB-C yang menyebalkan setiap kali Anda perlu mengisi baterai telepon.